KAJIAN HADIS DOA MEMASUKI BULAN RAJAB
DOI:
https://doi.org/10.52431/ushuly.v1i1.503Keywords:
Doa Memasuki Bulan Rajab, Musnad AhmadAbstract
Kajian hadis doa memasuki bulan rajab yang tertera dalam Musnad Ahmad yakni redaksi Allahumma barik lana fi Rajaba wa Sya’bana wa ballighna Ramadhana yang dimaksud disini adalah kajian sanad dan matan hadis do’a tersebut. Bertujuan untuk mengetahui kualitas hadis yang telah banyak diamalkan oleh sebagian besar kalangan masyarakat. Dengan upaya yang dicapai mentakhrij hadis tersebut yang dijadikan analisis secara cermat dan mendalam untuk mengetahui kualitas hadis tersebut. Pilihan penulis menelaah hadis Musnad Ahmad dengan melihat realita masyarakat, setiap kali memasuki bulan Rajab, banyak di antara kaum muslimin yang membiasakan doa khusus yang berbunyi “Allahumma barik lana fi rajaba wa sya’bana wa ballighna ramadhana” yang artinya “Ya Allah berkatilah kami pada bulan Rajab dan sya’ban serta sampaikanlah kami pada bulan Ramadhan.” Doa ini tidak hanya dibaca sendiri-sendiri oleh umat muslim tapi juga secara bersama-sama setiap kali selesai adzan atau yang lebih populer sebagai pujian. Dan dibacakan sebagai doa imam setiap kali selesai shalat fardhu yang diamini oleh seluruh jama’ah di masjid, mushalla dan surau, serta dibacakan oleh khotib shalat jumat, dari masuknya bulan Rajab hingga menjelang hari raya idul fitri. Bahkan di sebagian tempat doa ini juga dijadikan sebagai background sebuah himbauan atau pengumuman untuk acara-acara keislaman.
Downloads
References
Abbas, Hasjim. Kritik Matan Hadis. Yogyakarta: Kalimedia, 2016.
Dhohir, Ridho Illahi. Kualitas Hadis-Hadis Viral Tentang Keutamaan Bulan Rajab. Skripsi Fakultas Ushuluddin, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, 2019.
Yuslem, Nawer, Ulumul Hadis. Ciputat: Pt. Mutiara Sumber Widya, 2001.
Al-Thahhan, Abu Hafsh Mahmud Bin Ahmad. Taysir Al-Mushthalah Al-Hadis. Surabaya: Al-Hidayah.
Suryadi & Muhammad Al-Fatih Suryadilaga. Metode Penelitian Hadis. Yogyakarta; Teras, 2009.
Muslim Bin Al-Hajjaj. Al-Musnad Al-Shahih. Beirut; Dar Al-Ihya’ Al-Turats Al-Arabiy.
Muhammad Bin Isma’il, Al-Jami’ Al-Musnad Al-Shahih. Dar Thuq Al-Najah, 1422 H.