Keadilan dan Kepastian Hukum dalam Pemenuhan Hak Anak Pasca Perceraian
DOI:
https://doi.org/10.52431/tafaqquh.v13i1.3724Keywords:
Child Support, Justice and Legal Certainty, DivorceAbstract
This article explores the challenges and solutions related to the fulfillment of child support after divorce, from the perspective of justice and legal certainty. Although various regulations—such as the Marriage Law, Child Protection Law, and the Compilation of Islamic Law—clearly define parental responsibilities, their implementation often fails in practice. Key contributing factors include limited legal awareness, high execution costs, the absence of the non-custodial parent, and weak enforcement of court rulings. The study highlights the need to strengthen both substantive justice and judicial mechanisms to ensure the protection of children's rights. The article also advocates for adaptive and participatory approaches, such as adjusting the amount of support in line with economic changes and involving children in legal decisions. The government is urged to enhance institutional coordination and expand access to legal aid. By integrating the principles of justice and legal certainty, Indonesia’s legal system can better protect children affected by divorce and encourage parents to fulfill their responsibilities in both legal and social contexts.
Downloads
References
Abdurrahman, H. Kompilasi Hukum Islam Di Indonesia. Jakarta: Akademika Pressindo, 1992.
Aprilianda dan Erny Herlin Setyorini, Nurini. “Pengaturan Bantuan Hukum Bagi Anak Dalam Sistem Peradilan Pidana Anak Di Indonesia Dalam Kerangka Perlindungan Anak (Regulation of Legal Aid for Children in Criminal Justice System for Children in Indonesia in Child Protection Framework).” Vol. 8, 2012. http://www.suaramerdeka.com/v1/index.php/read/news/2012/01/16/106930/Jazuli-Perlindungan-.
Artadi, Ibnu. “Hukum : Antara Nilai-Nilai Kepastian, Kemanfaatan Dan Keadilan.” HUKUM DAN DINAMIKA MASYARAKAT 4, no. 1 (2006): 68–81.
Dew, Ratna, Andrie Siahaan, Gracia Queen Angel, and Elma Tiana Mardin. “TINJAUAN YURIDIS PENETAPAN HAK ASUH ANAK AKIBAT PERCERAIAN.” Jurnal Intelek Dan Cendikiawan Nusantara 1, no. 3 (June 2024): 4359–66.
Fauzan, Ach., and Moh. Hamzah. “PENDEKATAN HOLISTIK DALAM HAK ASUH ANAK PASCA PERCERAIAN: PERSPEKTIF MAQĀṢID SYARĪ’AH AL-TAHIR IBNU ASYUR.” Al-Rasῑkh: Jurnal Hukum Islam 13, no. 1 (July 31, 2024): 111–26. https://doi.org/10.38073/rasikh.v13i1.1747.
Nurcholis, Moch., and Ayra Channifah Fahrun Izzah. “Analisis Teori Keadilan John Rawls Dalam Penentuan Nafkah Madliyah Pada Perkara Cerai Talak Di Pengadilan Agama Kabupaten Jombang.” Tafáqquh: Jurnal Penelitian Dan Kajian Keislaman 12, no. 2 (December 2, 2024): 267–84. https://doi.org/10.52431/tafaqquh.v12i2.3212.
PRAMANA, DIAN, NUZUL RAHMAYANI, and MAHLIL ANDRIAMAN. “EFEKTIFITAS PEMBERIAN NAFKAH TE RHADAP ANAK YANG BELUM DEWASA PASCA TERJADINYA PERCERAIAN.” Ensiklopedia of Journal 6, no. 1 (October 2023): 726–36.
Sagama, Suwardi. “Analisis Konsep Keadilan, Kepastian Hukum Dan Kemanfaatan Dalam Pengelolaan Lingkungan.” MAZAHIB 15, no. 1 (December 15, 2016). https://doi.org/10.21093/mj.v15i1.590.
Sagita, Rury, and Asep Suherman. “Perlindungan Dan Kepastian Hukum Terhadap Hak Anak Pasca Perceraian.” Jurnal Kajian Hukum Dan Kebijakan Publik 2, no. 1 (July 2024): 221–29.
Sari, Amitri Dinar. “Pengabaian Nafkah Anak Pascaperceraian Orang Tua Sebagai Penelantaran Anak.” JISIP (Jurnal Ilmu Sosial Dan Pendidikan) 6, no. 3 (July 5, 2022). https://doi.org/10.58258/jisip.v6i3.3299.
Susilo, B. Prosedur Gugatan Cerai. Yogyakarta: Pustaka Yudhistira, 2007.
Wantu, Fence M. “Antinomi Dalam Penegakan Hukum Oleh Hakim.” Mimbar Hukum 19, no. 3 (October 2007): 335–485.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 M. Al Amin Ilman Huda, Ilham Tohari

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Pemberitahuan Hak Cipta
- Seluruh materi yang terdapat dalam situs ini dilindungi oleh undang-undang. Dilarang mengutip sebagian atau seluruh isi situs web ini untuk keperluan komersil tanpa persetujuan dewan penyunting jurnal ini.
- Apabila anda menemukan satu atau beberapa artikel yang terdapat dalam Tafaqquh: Jurnal penelitian dan kajian Keislaman yang melanggar atau berpotensi melanggar hak cipta yang anda miliki, silahkan laporkan kepada kami, melalui email pada CONTACT.
- Aspek legal formal terhadap akses setiap informasi dan artikel yang tercantum dalam situs jurnal ini mengacu pada ketentuan lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike (CC BY-SA).
- Semua Informasi yang terdapat di Tafaqquh: Jurnal penelitian dan kajian Keislaman bersifat akademik. Tafaqquh: Jurnal penelitian dan kajian Keislaman tidak bertanggung jawab terhadap kerugian yang terjadi karana penyalah gunaan informasi dari situs ini.