Analisis Penggunaan Politik Identitas Berdasarkan Al-Quran dan Hadist

Authors

  • Siti Annisafa Oceania Universitas Pendidikan Indonesia
  • Firman Robiansyah Universitas Pendidikan Indonesia
  • Muhammad Alfalah Universitas Pendidikan Indonesia
  • Vazar Yoga Danuarta Universitas Pendidikan Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.52431/tafaqquh.v12i1.2753

Keywords:

Politik Identitas, Hukum Islam, Politik Islam

Abstract

Indonesia sebagai negara yang kaya akan keberagaman entitas seperti agama, suku, dan ras, menjadi subjek perhatian dalam berbagai konteks serta menarik untuk dianalisis dari berbagai sudut pandang. Keanekaragaman ini, dengan subkultur yang dimilikinya, menjadi suatu karakteristik penting bagi Indonesia yang harus dijaga dengan cermat karena potensi terjadinya benturan akibat sensitivitas atau sentimen yang dapat memicu konflik budaya. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode Tinjauan Pustaka (Literature Review), yang mana sumber data utama dalam penelitian ini adalah para penerbit karya tulis pada website tertentu yang menjadi informan/subjek penelitian. Data yang dikumpulkan berupa ungkapan/pendapat/persepsi mereka tentang segala hal yang berkaitan dengan pengetahuan Agama serta Politik Identitas yang dikemukakan pada karya tulisnya. Adapun Teknik Analisis Data penelitian ini menggunakan metode critical appraisal. Dalam konteks Islam, politik identitas dimaknai sebagai penggunaan identitas Islam untuk meraih keuntungan politik. Namun, pandangan Islam terhadap politik identitas tidaklah sejajar dengan pemahaman sekuler yang mungkin lebih menekankan pada kepentingan politik daripada nilai-nilai moral dan etika. Tantangan politik identitas di Indonesia mencakup polarisasi masyarakat, penyebaran hoax dan ujaran kebencian, serta melemahnya demokrasi. Untuk mengatasi tantangan tersebut, diperlukan upaya bersama dari berbagai pihak untuk memperkuat nilai-nilai persatuan, toleransi, dan keadilan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abdul Qadir, F. (2022). Nilai-nilai Moderasi Beragama dalam Perspektif Sirah (Biografi) Nabi Muhammad Saw. Jurnal Bimas Islam, 15(2), 355–386. https://doi.org/10.37302/jbi.v15i2.733

Abdullah, M. Amin. Rekonstruksi Metodologi Studi Agama dalam Masyarakat Multikultural dan Multirelijius (Pidato pengukuhan Guru Besar Filsafat IAIN Suka). Yogyakarta : IAIN Sunan Kalijaga, 2000.

Anwar, C. (2018). Islam Dan Kebhinekaan Di Indonesia: Peran Agama Dalam Merawat Perbedaan. Zawiyah: Jurnal Pemikiran Islam, 4(2), 1-18.

Astuti, H. J. P. (2017). Islam Nusantara: Sebuah Argumentasi Beragama dalam Bingkai Kultural. INJECT (Interdisciplinary Journal of Communication), 2(1), 27-52.

Clasissa Aulia, D., Kiswanto Situmorang, H., Fauzy Habiby Prasetya, A., Fadilla, A., Safira Nisa, A., Khoirunnisa, A., Farhan, D., Nur, D., Nindya, aini, Purwantari, H., Octaviani Dwi Jasmin, I., Aulia Akbar, J., Mesrina Cicionta Ginting, N. B., Fadhilah Lubis, R., Pangestiara Program Studi Ilmu Kesehatan Maskarakat, Z. G., & Kesehatan Masyarakat, F. (2021). Peningkatan Pengetahuan dan Kesadaran Masyarakat tentang Pengelolaan Sampah dengan Pesan Jepapah. Jurnal Pengabdian Kesehatan Masyarakat (Pengmaskesmas), 1(1), 62–70. https://doi.org/10.31849/pengmaskesmas.v1i1/5516

“Editorial: Islam and Pluralism”. Al-Jāmi‘ah : Journal of Islamic Studies, Vol. 39, Number 2. Yogyakarta: State Institute of Islamic Studies (IAIN) Sunan Kalijaga, 2000

Fatimatuzzahra, Nazela, N. S., & Rahmi, N. A. (2023). PEMIKIRAN MAZHAB MALIKIYAH: SEJARAH, PEMIKIRAN DAN PERKEMBANGAN MAZHAB. 1, 67–89.

Fauziah, M., & Zaini, M. (2021). Internalisasi Nilai Universal Islam dalam Dakwah di Era Revolusi Industri 4.0. Jurnal Pemikiran Islam, 2(1), 167. https://doi.org/10.22373/jpi.v2i1.11476

Habibah, S. M., Setyowati, R. R. N., & Fatmawati, F. (2022). Moderasi Beragama dalam Upaya Internalisasi Nilai Toleransi pada Generasi Z. Pancasila: Jurnal Keindonesiaan, 02(01), 126–135. https://doi.org/10.52738/pjk.v2i1.70

Hamzawi, Mahmud. “Kebijakan Rezim Otoriter Terhadap Islam Politik (Studi Kasus Rezim Soeharto dan Anwar Sadat”. Disertasi bidang Politik Islam. Yogyakarta: Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyyah Yogyakarta, 2012.

Harsono, H. (2023). Politik Identitas Dan Partisipasi Politik Di Media Sosial: Analisis Model Struktural Pada Generasi Z Di Kota Malang. Electoral Governance Jurnal Tata Kelola Pemilu Indonesia, 4(2), 166–187. //journal.kpu.go.id/index.php/TKP/article/view/752

Hasan, Noorhaidi, “Islam Politik di Dunia Kontemporer: Konsep, Genealogi, dan Teori”. Yogyakarta : SukaPress UIN Sunan Kalijaga, 2012.

Hefner, R. W. Politik Multikulturalisme-Menggugat Realitas Kebangsaan. Kanisius, 2007

Heller, A., & Punsher, S. “Biopolitical Ideologies an Their Impact on the New Social Movements” dalam A New Handbook of Political Societies. Oxford, Blackwell, 1995

Jabbar, L. A. (2019). Konsep Ilmu Dalam Shahih Al-Bukhari. In At-Turats (Vol. 3, Issue 1). https://doi.org/10.24260/at-turats.v3i1.268

Jannah, M. (2021). NILAI-NILAI PENDIDIKAN AKHLAK DALAM AL-QURAN: KAJIAN TAFSIR SURAT AL-HUJURAT AYAT 9-13. Tarbiyah Islamiyah: Jurnal Ilmiah Pendidikan Agama Islam, 11(2), 113-124.

Kellas, J. G.The politics of nationalism and ethnicity. Bloomsbury Publishing, 1998.

Mahfud M. 2018. Membumikan Konsep Etika Islam Abdurrahman Wahid dalam Mengatasi Problematika Kelompok Minoritas di Indonesia. Tafaqquh: Jurnal Penelitian dan Kajian Keislaman 6(1): 42-60.

Makmur, M. (2019). Pandangan Al-Quran Dalam Politik. Manhaj: Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat, 4(1), 51. https://doi.org/10.29300/mjppm.v4i1.2374

Murni Utami, Noor Hafizah, N. I. H. (2023). Mazhab Hanafiah Dan Perkembangannya: Sejarah dan Peta Pemikiran. Journal Islamic Education, 1(2), 21–35.

Nu Online. Politik Identitas dalam Kacamata Islam, 2022.

Panghegar, Fariz. “Post-Islamisme: Islamisme yang Berdemokrasi”. (Reportase Diskusi Kampus UI Depok oleh: Ulil Abshar Abdalla, Naupal Asmawi, Muhammad Ali). Jakarta: FIB UI, 2011

Roy, Oliver. Gagalnya Politik Islam. (edisi dalam bahasa Prancis berjudul: L‟échec de l‟islam politique,Edition du Seuil, 1992; dan edisi berbahasa Inggris berjuduL The Failure of the Political Islam,Harvard University Press, cet. 1. Jakarta: Serambi, 1996.

Rubaidi, & Setianingsih, D. (2021). Politik Identitas Islam Indonesia Kontemporer: Radikalisme Islam Versus Moderatisme Islam dalam Politik Elektoral Pilpres 2019. 25(2), 149–167.

Suparlan, P. Kebudayaan, Masyarakat, dan Agama: Agama sebagai Sasaran Penelitian Antropologi. Majalah Ilmu-ilmu Sastra Indonesia (Indonesian Journal of Cultural Studies), Jilid X Nomor, 1, 1981

Syaikhu, Ach. “Pergulatan Organisasi Islam dalam Membendung Gerakan ideologi Islam Transnasional”. Jurnal Falasifa, vol. 3 nomor 1, Jurnal Pendidikan dan Studi Keislaman. Jember: Staifas, 2012.

Syamsul Huda, Devy Habibi Muhammad, A. S. (2022). Etika Berbusana Muslimah Dalam Perspektif Agama Islam Dan Budaya. Jurnal Pendidikan Dan Konseling, 4(2), 1–7.

Ulya, Zaki.Perbandingan Pemilihan Kepala Negara Di Indonesia (Suatu Kajian Hukum Positif Indonesia Dan Fiqh Siyasah). AL-QADHÃ, Vol 2 Number 2, 2016.

Von Beyme, K. Federalism, democracy and the politics of identity. For Juan Linz, 1996.

Yudha, G. Y. (2023). Islam dan Konstruksi Politik Identitas Etnis di Lampung Barat. Politea, 6(1), 136. https://doi.org/10.21043/politea.v6i1.20819

Zainuddin, M. (2023). Konstruksi Pemikiran Hukum Islam Imam Ahmad Ibn Hanbal: Pendekatan Sejarah Sosial Hukum Islam. Legitimasi: Jurnal Hukum Pidana Dan Politik Hukum, 12(2), 88. https://doi.org/10.22373/legitimasi.v12i2.19858

Zalukhu, A. Z. N., & Anggreni, B.-B. H. (2021). Islam Dan Studi Agama. At-Tazakki, 5(2), 188–200.

Downloads

Published

2024-06-11

How to Cite

Oceania, S. A., Robiansyah, F., Alfalah, M., & Danuarta, V. Y. (2024). Analisis Penggunaan Politik Identitas Berdasarkan Al-Quran dan Hadist. Tafáqquh: Jurnal Penelitian Dan Kajian Keislaman, 12(1), 131–152. https://doi.org/10.52431/tafaqquh.v12i1.2753

Issue

Section

Article