HARMONIZATION OF ISLAMIC ECONOMIC LAW WITH LOCAL CULTURE: STUDY OF THE PETATAH-PETITIH MINANGKABAU
DOI:
https://doi.org/10.52431/tafaqquh.v11i1.1746Keywords:
Harmonization, Islamic Economic Law, Local Culture, Petatah-Petitih MinangkabauAbstract
This paper's main problem is how to harmonize Islamic economic law with local culture, namely in petatah-petitih Minangkabau. This research departs from the Minangkabau religious customary philosophy, “Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah”. Customary law and Islamic law as laws that live amid the Minangkabau society. Petatah-petitih, as a classic Minangkabau literature originating from the ancestors of the Minangkabau people, contains values to guide people in their behavior. Using literature study or documentation with qualitative descriptive research method, the research results reveal various harmonies between the values and principles of Islamic economic law with the values contained in petatah-petitih Minangkabau. Thus, the existence of petatah-petitih Minangkabau can play a role in internalizing the values of Islamic economic law in Minangkabau society. Enabling petatah-petitih Minangkabau indirectly also brings to life the values of Islamic economic law in the Minangkabau society.
Downloads
References
Abidin, Mas’oed. Adat Dan Syarak Di Minangkabau. Padang: Pusat Pengkajian Islam dan Minangkabau, 2004.
Al-Daghistani, Sami. “Handbook of Ethics of Islamic Economics and Finance, Edited by Abbas Mirakhor, Zamir Iqbal and Seyed Kazem Sadr.” Journal of Islamic Ethics 6, no. 2 (2022): 329–34.
Al-Humaidy, M Ali. “Tradisi Molodhan: Pemaknaan Kontekstual Ritual Agama Masyarakat Pamekasan, Madura.” ISTIQRO, Direktorat Jenderal Pendidikan Islam 6, no. 1 (2007).
Al-Qardhawi, Yusuf. Teologi Kemiskinan: Doktrin Dasar Dan Solusi Islam Atas Problem Kemiskinan. Yogyakarta: Mitra Pustaka, 2002.
Amir, M. S. Adat Minangkabau: Pola Dan Tujuan Hidup Orang Minang. Jakarta: Mutiara Sumber Widya, 2003.
Antonio, Muhammad Syafi’i. Bank Syariah: Dari Teori Ke Praktik. Jakarta: Gema Insani Pers, 2001.
Aprianto, Naerul Edwin Kiky. “Kontruksi Sistem Jaminan Sosial Dalam Perspektif Ekonomi Islam.” Economica: Jurnal Ekonomi Islam 8, no. 2 (2017): 237–62.
Armiati, Armiati, Z Mawardi Effendi, and Agusti Efi. “Internalizing the Value of Minangkabau Culture in Economic Learning.” In 2nd Padang International Conference on Education, Economics, Business and Accounting (PICEEBA-2 2018), 776–83. Atlantis Press, 2019.
Benda-Beckmann, Franz von, and Keebet von Benda-Beckmann. Political and Legal Transformations of an Indonesian Polity: The Nagari from Colonisation to Decentralisation. Cambridge University Press, 2013.
Choiriyah, Choiriyah, Dwi Noviani, and Mardeli Mardeli. “The Existence Of The Islamic Economy In Building The World of Education.” Islamic Banking: Jurnal Pemikiran Dan Pengembangan Perbankan Syariah 8, no. 1 (2022): 147–62.
Efendi, Nursyiwan. “Pencarian Identitas Orang Minangkabau Antara Surau Dan Tungku Tigo Sajarangan.” In Tigo Sapilin: Surau Solusi Untuk Bangsa, edited by Mas’oed Abidin. Yogyakarta: Gre Publishing, 2016.
Fauziah, Ika Yunita, and Abdul Kadir Riyadi. “Prinsip Dasar Ekonomi Islam Perspektif Maqashid Al-Syari’ah.” Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2014.
Gusrani, Silvi, and Rusdi Noor Rosa. “An Analysis of Ecolexicon in Petatah Petitih of Minangkabaunese Wedding Ceremony Found in Lintau Buo.” English Language and Literature 9, no. 1 (2020): 66–75.
Hafidhuddin, Didin, and Hendri Tanjung. Manajemen Syariah Dalam Praktik. Jakarta: Gema Insani Pers, 2003.
Hastuti, Erni, Defi Julianti, Donny Erlangga, and Teddy Oswari. “Local Wisdom of Economics and Business Overseas Traders Minang Community in Jakarta.” International Journal of Humanities and Social Science 5, no. 5 (2015): 125–29.
Hermansyah. “Kearifan Lokal Sebagai Model Pendekatan Ekonomi Syari’Ah.” Istinbath 12, no. 1 (2013): 167–204.
Ilmi, Darul. “Pendidikan Karakter Berbasis Nilai-Nilai Kearifan Lokal Melalui Ungkapan Bijak Minangkabau.” ISLAM REALITAS: Journal of Islamic & Social Studies 1, no. 1 (2015): 45–54.
Jamaris, Edwar. Pengantar Sastra Rakyat Minangkabau. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2002.
Kaelan. Pendidikan Pancasila. Yogyakarta: Paradigma, 2000.
Khan, Muhammad Akram. “Metodology of Islamic Economics.” In Readings in The Concept and Methodology of Islamic Economics, edited by Aidit Ghazali and Syed Omar. Petaling Jaya: Pelanduk Publications, 1989.
Kholid, Muhamad. “Prinsip-Prinsip Hukum Ekonomi Syariah Dalam Undang-Undang Tentang Perbankan Syariah.” Jurnal Asy-Syari’ah 20, no. 2 (2018): 147–48.
Midawati, Midawati, and Amriah Buang. “Keusahawanan Peniaga Wanita Minangkabau (The Entrepreneurship of Minangkabau Women).” Geografia 10, no. 5 (2014): 188–202.
Mubayyinah, Fira. “Ekonomi Islam Dalam Perspektif Maqasid Asy-Syariah.” Journal of Sharia Economics 1, no. 1 (2019): 14–29.
Munir, Miswar. “Nilai-Nilai Pendidikan Dalam Petatah Petitih Adat Minangkabau (Alternatif Membangun Pendidikan Berkarakter).” ALHURRIYAH: Jurnal Hukum Islam 14, no. 1 (2018): 95–104.
Mustofa, Imam. Fiqih Muamalah Kontemporer. Jakarta: Rajawali Pers, 2016.
Nata, Abuddin. “Peta Keragaman Pemikiran Islam Di Indonesia, Jakarta: PT.” Raja Grafindo Persada, 2001.
Navis, A. A. Alam Terkembang Jadi Guru. Jakarta: Pt Grafiti Pers, 1984.
Qal’aji, Muhammad Rawasi. Mahabis Fil Iqtishad Al-Islamiyah. Kairo: Matba’ah al Istiqomah, 1939.
Rahayu, Elvia, Amril Amir, and Hamidin Hamidin. “Petatah-Petitih Masyarakat Minangkabau Di Nagari Koto Baru Kecamatan Kubung Kabupaten Solok.” Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia 1, no. 2 (2013): 17–25.
Rivai, Veithzal, Sarwono Sudarto, Hulmansyah, Hanan, and Arifiandy. Islamic Banking and Finance: Dari Teori Ke Praktik Bank Dan Keuangan Syariah Sebagai Solusi Dan Bukan Alternatif. Yogyakarta: BPFE Yogyakarta, 2013.
Rosmiwati. “Prinsip Dasar Ekonomi Islam Dalam Falsafah Adat Minangkabau Dan Kaitannya Dengan Sistem Bagi Hasil Dalam Islam.” Sumbar.Kemenag.Go.Id, 2021.
Utami, Nadhifa, and Rusdi Noor Rosa. “An Analysis of Ecolexicons Found in Selected Petatah Petitih in Nagari Gunuang.” English Language and Literature 11, no. 3 (2022): 376–84.
Wirdanengsih. Kearifan Lokal Minangkabau. Yogyakarta: Depublish, 2018.
Yulanda, Novidya. “Pengaruh Nilai Budaya Bisnis Pada Masyarakat Minangkabau Terhadap Perilaku Kewirausahaan Pedagang Perantau Di Tanah Abang.” JABE (Journal of Applied Business and Economic) 2, no. 1 (2016): 95–108.
Yunimar, Yunimar. “Perbandingan Ekonomi Adat Minangkabau Dengan Ekonomi Islam.” Imara: JURNAL RISET EKONOMI ISLAM 3, no. 1 (2019): 35–43.
Zarqa’, Anas. “Islamic Economics: An Approach to Human Welfare.” In Readings in The Concept and Methodology of Islamic Economics, edited by Aidit Ghazali and Syed Omar. Petaling Jaya: Pelanduk Publications, 1989.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Arifki Budia Warman, Riska Fauziah Hayati, Wardatun Nabilah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Pemberitahuan Hak Cipta
- Seluruh materi yang terdapat dalam situs ini dilindungi oleh undang-undang. Dilarang mengutip sebagian atau seluruh isi situs web ini untuk keperluan komersil tanpa persetujuan dewan penyunting jurnal ini.
- Apabila anda menemukan satu atau beberapa artikel yang terdapat dalam Tafaqquh: Jurnal penelitian dan kajian Keislaman yang melanggar atau berpotensi melanggar hak cipta yang anda miliki, silahkan laporkan kepada kami, melalui email pada CONTACT.
- Aspek legal formal terhadap akses setiap informasi dan artikel yang tercantum dalam situs jurnal ini mengacu pada ketentuan lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike (CC BY-SA).
- Semua Informasi yang terdapat di Tafaqquh: Jurnal penelitian dan kajian Keislaman bersifat akademik. Tafaqquh: Jurnal penelitian dan kajian Keislaman tidak bertanggung jawab terhadap kerugian yang terjadi karana penyalah gunaan informasi dari situs ini.